What Do You Think I Will Be Next to Be on Continued Waaaaaaaaaaah
Asking and Giving Opinion: Definisi, Cara, dan Contoh Dialog
Jul 26, 2022 • 15 min read
Any comments for my dish, Chef? -- Kamu sedang mencari contoh common expression dalam bahasa Inggris? Yes, artikel ini bisa jadi salah satu jawaban untukmu. Untuk kamu yang belum tahu, common expression adalah ungkapan yang umum atau lazim digunakan dalam dialog atau percakapan sehari-hari. Yap, common artinya umum, dan expression berarti ekspresi. Kalau kamu masih ingat, sebelumnya English Academy telah membahas common expression untuk meminta dan memberikan petunjuk jalan, penjelasannya dapat kamu lihat pada artikel Cara Asking and Giving Direction dalam Bahasa Inggris ya! Nah, kali ini kita akan mempelajari asking and giving opinion, nih. Simak baik-baik materinya ya, okay? Asking and giving opinion adalah cara yang dilakukan seseorang untuk meminta dan memberi pendapat kepada orang lain. Saat melakukan aktivitas sehari-hari, biasanya kita tak lepas dari common expression yang satu ini. Misal, ketika seorang graphic designer membuat sebuah ilustrasi, ia akan bertanya pada partner, client, atau atasannya tentang pendapat mereka mengenai ilustrasi tersebut. Contoh sederhana lainnya adalah bagaimana seorang istri meminta komentar dari sang suami mengenai rasa makanan yang sudah ia masak, dan lain-lain. Oh ya, asking dan giving opinion populer juga dengan sebutan asking and giving suggestion, guys. Berdasarkan penjelasan sebelumnya, asking and giving opinion tentu digunakan ketika adanya suatu obrolan atau dialog interaktif untuk membahas sesuatu. Nah, hal ini dapat terjadi dalam beragam situasi, seperti membahas pekerjaan dengan rekan kerja, mengobrol dengan teman, keluarga, sahabat, atau pasangan, lalu saat bermusyawarah untuk mencari problem solving dari sebuah masalah, and many more. Penasaran sejauh mana kemampuan bahasa Inggris kamu? Mau coba tes, tapi bingung bagaimana caranya? Tenang, ada Placement Test dari English Academy yang bisa bantu kamu, nih. Gratis, bersertifikat, dan kamu akan mendapat kesempatan untuk berkonsultasi langsung dengan Personal Consultant. Yuk, cobain! Apa yang dimaksud dengan asking? Asking berasal dari kata "ask" dengan suffix -ing yang artinya meminta. Kalau dalam kata kerja (verb), asking merupakan bagian dari saying verb yang masuk sebagai kategori action verb. Sementara itu, opinion artinya adalah pendapat, atau bisa juga diganti dengan istilah suggestion yang artinya saran. Apa yang dimaksud dengan telling opinion? Yap, ini adalah ungkapan seseorang ketika merespon lawan bicara yang bertanya tentang pendapat, saran, atau komentar terkait suatu hal. Makna ini berasal dari kata give dengan suffix -ing yang berarti memberi, sedangkan "telling" artinya memberitakan. Secara makna keseluruhan, sih, nggak ada bedanya, kok. Jadi, expression of asking and giving opinion dibedakan menjadi dua jenis, tergantung dengan siapa dan dalam situasi apa kita berbicara. Simak jenisnya di bawah ini: Ungkapan meminta pendapat jenis ini berlaku saat kamu berada dalam situasi formal. Misal seperti saat meeting bisnis bersama kolega, bertanya mengenai tanggapan dari guru atau dosen, and so on. Berikut contoh ekspresi asking opinion yang cocok untuk digunakan: Yap, seperti yang kamu tahu, situasi informal biasanya akan lebih santai dan suasananya pun tidak terlalu kaku. Situasi ini umumnya ditujukan untuk berbagai aktivitas yang "tidak resmi", misal saat berlibur dengan keluarga, hangout bersama teman, menonton film dengan pasangan, dan masih banyak lagi. Agar lebih pas jika ingin meminta pendapat dalam situasi ini, kamu bisa gunakan beberapa contoh asking opinion berikut ini: Seperti yang kamu tahu, dalam bahasa Inggris terdapat berbagai jenis kalimat yang penjelasannya bisa ditemukan di artikel Types of Sentences: Jenis Kalimat Bahasa Inggris Nah, untuk asking and giving opinion termasuk ke dalam interrogative sentence dengan tujuan mendapat respon atau jawaban dari lawan bicara. Berikut contoh kalimatnya: Formal: Informal: Seperti asking for opinion, untuk giving opinion pun terbagi jadi dua, yaitu formal dan informal. Tentunya giving opinion in formal situation bisa diaplikasikan kalau kamu ingin memberikan pendapat, ide, atau tanggapan pada situasi formal, entah itu untuk orang yang lebih tua atau orang-orang yang kita hormati dan segani. Contoh ekspresi giving opinion: Ungkapan giving for opinion ini bisa jadi pilihan yang tepat saat kamu ingin memberikan komentar terhadap pertanyaan asking opinion dari teman sebaya, sahabat, atau orang tertentu yang memang sudah dekat denganmu. Berikut ini contoh ekspresinya: Karena giving opinion sifatnya merupakan "balasan" dari asking opinion, maka secara umum jenis kalimat dalam giving opinion termasuk ke dalam declarative sentence. Berikut ini beberapa contoh kalimatnya: Formal: Informal: Supaya kamu bisa berlatih untuk asking and giving opinion, coba simak percakapan di bawah ini, yuk! Practice Dialogue: Resti bought a new dress. Resti: Mom, look! I bought a beautiful dress! Mom: Hmm, how much does it cost? Resti: It's not expensive, really. It's only one million. Do you have any ideas? Mom: It's beautiful, but in my personal opinion, it's too expensive for a dress. Resti: But in my mind, it's really worth it, because the material is good and it's from a popular fashion brand. Mom: Next, I reckon that you should be wiser in spending money. There are many dresses that are much cheaper with good quality. Resti: Yes, but I don't think there's anything wrong with buying expensive clothes once in a while. Mom: Well, how do you feel when you wear the dress? Are you happy and feel confident? Rest: Of course! It makes me feel more beautiful and elegant. Mom: I believe you'll look more beautiful if you match the dress with a brown hijab. Resti: Okay mom, I will do it. Thank you! Practice Dialogue: Asking and giving opinions over the telephone. Alfi: Hi Intan, thanks for picking up my call. I'm confused, Intan. Intan: Are you having problems? Just let me know. Alfi: So, I really want to continue my master's degree with a scholarship, but I'm not sure where to start. I need your opinion about it. Intan: From my point of view, you should make a scholarship plan, starting from deciding the major and what category of scholarship you want. Alfi: I think I'll take public policy, this major is absolutely in line with my previous bachelor's degree. Any comments? Intan: As far as I know, you can choose Sweden, there are several campuses that offer this course. Alfi: Wow, that's great. I really want to study in a Scandinavian country. Do you have any scholarship info? Intan: Of course, I have heard of a full scholarship called the Sweden Scholarship. You can search more on Google. Alfi: But, fist I have to take an English certification, right? Intan: Of course. You can take a course first at the English Academy by Ruangguru, they use the Cambridge curriculum as an international standard. Alfi: Alright, how long will it take to prepare all of the documents? Intan: I think 1 year is enough, as long as you have to be really focused and serious. Alfi: Okay, Intan, feel that I should make the plan correctly. Thank you, Intan. I'll call you back when the plan is done, I need your opinion. Intan: Sure, you can call me anytime. Alfi: Thanks Intan, bye! Intan: With my pleasure, Alfi. Bye! Well, tanpa kamu sadari, ternyata meminta dan memberi pendapat adalah salah satu materi bahasa Inggris yang sering kita aplikasikan dalam obrolan sehari-hari, guys. Bukan hanya itu, yang terpenting, artikel ini bisa menambah pengetahuanmu kalau ekspresi giving opinion nggak cuma "What is your opinion" saja, tapi masih banyak common expression yang lainnya. So, kamu bisa gunakan ungkapan lain biar nggak mainstream, hehe. Biar semakin expert, kamu juga bisa coba asking and giving opinion langsung bersama native speaker yang menjadi Master Teacher di kelas English Academy by Ruangguru, lo. Jadi, frasa yang kamu gunakan pun bisa lebih variatif dan mirip dengan "penutur asli". Yuk, ikuti kelas gratisnya melalui Free Live Teaching dan dapatkan pengalaman asyik dengan belajar secara interaktif!
Hmm, to be honest, your dish is too salty.
Dua kalimat di atas adalah contoh dialog asking and giving opinion. Apa, sih, perbedaan asking dan giving opinion? Artikel ini akan menjawab semua pertanyaanmu! Apa Pengertian dari Asking dan Giving Opinion
Kapan Kita Menggunakan Asking and Giving Opinion?
Asking Opinion
Giving Opinion atau Telling Opinion
Ekspresi Apa yang Digunakan dalam Asking and Giving Opinion?
1. Asking Opinion
Asking Opinion in Formal Situation
(Maukah Anda memberi saya pendapat Anda tentang …?)
(Apa pandangan Anda tentang …?)
(Apakah kamu punya ide …?)
(Apa perasaan Anda tentang …?)
(Apakah Anda punya komentar tentang …?)
(Bisakah Anda memberitahu saya pendapat Anda tentang ..?)
(Tolong beri saya pemikiran Anda tentang ...?)
(Saya ingin tahu pandangan Anda tentang ...?)
(Apakah Anda memiliki pendapat tentang …?)
(Apa pandangan Anda tentang …?) Expression of Asking Opinion in Informal Situation
(Apa yang kamu pikirkan …?)
(Ada komentar?)
(Bagaimana perasaanmu tentang ...?)
(Aku butuh pendapat kamu tentang…)
(Apa pendapat kamu?)
(Apa pendapat kamu tentang ...?)
(Tolong beri tahu aku pendapatmu tentang…)
(Menurut pendapat jujur kamu ...?)
(Apa reaksi kamu terhadap itu?)
(Bagaimana tentang ..?) Apa Contoh Asking Opinion dalam Kalimat Bahasa Inggris?
(Maukah Anda memberi saya pendapat Anda tentang rencana strategis tim pemasaran sebagai persiapan untuk tahun ajaran baru?)
(Tolong beri saya pendapat Anda tentang materi keuangan di kelas kita malam ini)
(Apakah Anda memiliki komentar tentang debat presiden tadi malam?)
(Sinta, ada komentar untuk makeup look aku hari ini?)
(Apa pendapat kamu tentang pakaian Rara hari ini?)
(Bagaimana dengan tetangga baru kita?) 2. Giving Opinion or Telling Suggestions
Giving for Opinion in a Formal Situation
(Bolehkah saya berkomentar tentang itu?)
(Dalam pandangan saya …)
(Pendapat saya tentang… )
(Merasa bahwa kita harus…)
(Saya pribadi menganggap…)
(Pandangan saya sendiri tentang masalah ini adalah…)
(Jika saya memiliki pandangan saya, saya akan…)
(Saya pribadi percaya…)
(Menurut saya pribadi…)
(Dalam pikiran saya ...) Giving for Opinion in an Informal Situation
(Adapun aku ...)
(Dari sudut pandang saya, …)
(Aku pikir itu ...)
(Tidak semua orang akan setuju denganku, tapi…)
(Menurut pendapatku ...)
(Aku pikir ...)
(Aku percaya ...)
(Sejauh yang aku tahu)
(Aku rasa itu ...)
(Ya, aku pikir ...) Contoh Giving Opinion dalam Kalimat Bahasa Inggris
(Dalam pandangan saya, bisnis pitch ini tidak menjelaskan tujuan perusahaan untuk 5 tahun ke depan.)
(Merasa bahwa kita harus mencari influencer yang mencerminkan bahwa pendidikan sangat penting.)
(Saya pribadi percaya bahwa cara terbaik untuk menurunkan berat badan adalah dengan defisit kalori.)
(Tidak semua orang akan setuju denganku, tetapi Siwon Choi tidak setampan yang orang katakan.)
(Saya pikir spaghetti kamu terlalu asin.)
(Sejauh yang aku tahu, beras merah memiliki serat yang baik dan lebih baik daripada beras putih.) Contoh Percakapan Sehari-hari Menggunakan Common Expression Asking and Giving Opinion
Dialog 1:
Resti: Mama, coba lihat deh, aku habis beli gaun yang cantik!
Mom: Hmm, berapa harganya?
Resti: Nggak mahal, kok. Harganya cuma satu juta. Gimana menurutmu?
Mom: Cantik sih, tapi menurut mama ini terlalu mahal untuk sebuah dress.
Resti: Tapi menurutku ini sangat layak, soalnya bahannya bagus dan dia dari brand terkenal.
Mom: Ke depannya, mama pikir kamu harus lebih bijak dalam menghabiskan uang. Kan banyak dress yang harganya jauh lebih murah tapi kualitasnya bagus.
Resti: Iya sih, tapi aku pikir nggak ada salahnya juga sesekali membeli baju mahal.
Mom: Ya sudah, bagaimana perasaanmu saat memakainya? Apakah kamu senang dan merasa percaya diri?
Resti: Tentu saja! Ini membuatku merasa lebih cantik dan elegan.
Mom: Mama percaya kamu akan terlihat lebih cantik kalau memasangkan baju ini dengan hijab warna coklat.
Resti: Oke ma, aku akan melakukannya. Thank you! Dialog 2:
Alfi: Hai Intan, makasih ya udah angkat telepon aku. Aku lagi bingung nih, Intan.
Intan: Kamu lagi ada masalah? Sini cerita.
Alfi: Jadi aku tuh pengen lanjut sekolah S2 pakai beasiswa, tapi bingung harus mulai dari mana. Aku butuh pendapatmu.
Intan: Aku pikir kamu harus bikin scholarship planning, mulai dari nentuin jurusan apa, sampai kategori beasiswa apa yang kamu pengen.
Alfi: Aku pengen ambil jurusan kebijakan politik biar sesuai sama jurusanku sebelumnya. Ada komen?
Intan: Menurutku, kamu bisa coba pilih di Swedia, di sana ada beberapa kampus yang menyediakan jurusan tersebut.
Alfi: Wah, bagus tuh. Kebetulan aku pengen banget kuliah di negara skandinavia. Kamu punya info beasiswanya?
Intan: Oh ya, aku pernah dengar ada beasiswa full namanya Sweden Scholarship. Coba deh kamu browsing.
Alfi: Tapi, aku pasti harus punya dulu sertifikat bahasa Inggris, kan?
Intan: Tentu. Kamu bisa ambil kursus terlebih dahulu di English Academy by Ruangguru, di sana kurikulumnya sudah berstandar internasional.
Alfi: Kira-kira butuh waktu berapa lama untuk mempersiapkannya?
Intan: Kayaknya 1 tahun cukup, asal kamu harus benar-benar fokus dan serius.
Alfi: Oke deh Intan, aku rasa aku harus membuat plannya dengan benar. Terima kasih intan. Aku akan menelponmu kembali jika plannya sudah selesai, aku butuh pendapatmu.
Intan: Sure, kamu bisa telpon aku kapanpun.
Alfi: Makasih Intan, dadah!
Intan: Dengan senang hati, Alfi. Dadah!
Intan Aulia Husnunnisa
Seorang perempuan dengan sejuta mimpi yang saat ini sedang fokus mengembangkan minat menulis di Ruangguru.
Source: https://www.english-academy.id/blog/asking-and-giving-opinion
Enregistrer un commentaire for "What Do You Think I Will Be Next to Be on Continued Waaaaaaaaaaah"